Apalagi di pagi hari Anda sering mengalami jerawat atau keputihan. Keputihan atau keputihan sangat normal. Namun, air mata yang terus-menerus juga bisa menjadi pertanda masalah kesehatan.
Penyebab Mata Belek
Saat bangun pada pagi hari, biasanya Anda akan melihat bintik-bintik atau kotoran di sudut mata bagian dalam. Kotoran mata, atau cairan, adalah campuran minyak, lendir (mukosa), air mata, dan sel-sel kulit mati atau kotoran yang dikeluarkan oleh mata.
Biasanya, mata terus memproduksi minyak, lendir dan air mata untuk mencegah mata kering. Tubuh Anda membantu menjaga mata tetap lembab dengan berkedip saat bangun tidur.
Di Klinik Cleveland, Aimee Haber, seorang dokter mata, mengatakan bahwa ketika kita tertidur, kita tidak berkedip. Namun, mata tetap menghasilkan minyak dan air mata.
Sisa produksi kemudian dikumpulkan di sudut mata dan kita kenal dengan belek. Bahkan, cairan mata ini juga membuat Anda sulit membuka mata karena mengering di pagi hari.
Meskipun keputihan biasa terjadi di pagi hari, Anda mungkin juga mengalami keputihan di waktu lain, seperti siang atau malam hari. Jangan khawatir, ini normal.
Penyebab mata belekan yang harus diwaspadai
Beberapa penyebab mata belekan yang harus Anda waspadai antara lain:
Saluran air mata tersumbat
Kondisi tersebut terjadi di sekitar 10% bayi baru lahir. Saluran air mata yang tersumbat juga dapat menyebabkan mata anak Anda terus mengeluarkan air dan terasa lengket saat air mata mulai mengering.
Bintik-bintik
Bintitan (hordeolum) adalah infeksi bakteri yang terjadi di kelopak mata. Kondisi ini menyebabkan Anda mendapatkan jerawat di mana bulu mata Anda tumbuh. Kondisi ini juga bisa menyebabkan keluarnya cairan lebih banyak dari biasanya.
Blefaritis
Seperti bintitan, blepharitis juga merupakan kondisi yang muncul pada kelopak mata, tempat tumbuhnya bulu mata. Blefaritis biasanya terjadi karena penyumbatan kelenjar minyak kecil dan menyebabkan kemerahan, iritasi, dan nyeri pada mata.
Mata Kering
Mata kering dapat terjadi sebagai akibat dari produksi air mata yang tidak mencukupi atau kelenjar meibom (minyak) yang tidak berfungsi. Selain mata kering, gejalanya juga bisa berupa mata berair yang menyebabkan keluarnya cairan mata secara berlebihan.
Keputihan yang berlebihan dapat terjadi akibat infeksi mata. Infeksi mata sendiri bisa disebabkan oleh debu atau kotoran.